Tetap menjaga kesehatan makanan saat pandemi

 

     



    Pembaca yang budiman, masih tetap menjaga kesehatan kah kita di saat pandemi ini? Apa yang ada di dalam benak kita sekalian? Yang dulunya kita sekalian acuh tak acuh oleh kesehatan kita sendiri, sekarang ini apakah kita mulai memperhatikan kesehatan kita sendiri? Tidak mudah atau sering makan makanan junk food misalnya, mengurangi makan daging dan lain sebagainya? Terlepas dari itu semua, tentunya imunitas kita tegantung pada pola makan kita sendiri sehari-harinya apa yang kita asup dan masuk ke dalam tubuh kita. Bagaimana lifestyle kita sehari-harinya di dalam menjaga pola makan kita sehari-harinya. Apakah sudah benar dan tepat adanya. Katakanlah kalau kita sudah terbiasa dengan lifestyle atau pola hidup yang tidak teratur di dalam mengkonsumsi makanan kita sehari-harinya dengan lebih banyak mengkonsumsi daging daripada sayuran atau buah-buah an. Yang ada kemudian hari pencernaan kita bisa saja tidak teratur dan terjadi kesulitan ke depannya di dalam organ dalam kita. Yang ada kita mengkonsumsi makanan steak atau junk food daripada makanan siap saji sayuran dan soup dari makanan Indonesia yang beraneka ragam. Sudah barang tentu tidak terpaut pada usia kita saat ini jika kita tidak menjaga pola makan kita dari sekarang ini. Jadi, tidak ada salahnya dan tentunya belum terlambat bagi kita untuk lebih cerdas dan selektif untuk memilih makanan yang kita asup di kemudian hari dengan lebih membiasakan diri memakan makanan rebus , sayur dan buah-buah an di banding dengan mengkonsumsi makanan junk food dan daging semata. Mungkin efeknya belum pada saat sekarang ini, akan tetapi lambat laun organ yang ada di dalam tubuh kita tidak bisa kita pungkiri akan mengikuti pola makan dari pemilik tubuh kita sendiri jika kita tidak membiasakan diri kita untuk makan makanan yang sehat senantiasa. Mari pembaca yang budiman untuk lebih membiasakan diri kita hidup lebih sehat dan bijaksana di dalam memilih makanan yang kita asup sehari-hari demi kebaikan kesehatan kita sendiri. Tentu saja sesekali tidak mengapa, akan tetapi jangan sampai kebiasan pola makan yang kurang baik menjadi kebiasaan kita sehari-harinya.

          Kalaupun kalau kita ingin mengkonsumsi kita bisa memilih makanan kaleng ataupun kering atau setara dengan satu sendok teh saja, jangan terlalu banyak ataupun terlalu sedikit. dan di saat kita memberi tambahan garam atau gula untuk makanan kita harap kita lebih teliti untuk memeriksa label pada makanan dan memilih produk dengan kandungan natrium yang lebih rendah tentunya.  Saya akan coba beberkan beberapa komposisi makanan untuk memenuhi asupan nutrisi sehat kita dengan " Piring makananku". Di mana anjuran ini di sarankan oleh menteri kesehatan kita sendiri, yang tentunya mereka sudah paham benar nutrisi yang benar yang harus di share untuk masyarakatnya. Di dalam pedoman itu tertulis bahwa kita di sarankan untuk tidak hanya setiap kali kita makan tidak hanya sekedar kenyang saja akan tetapi kita memperhatikan dari nutrisi atau isi piring yang kita makan setiap kalinya. Salah satunya adalah sebaik mungkin kita usahakan separuh bagian piring kita berisi buah dan sayur-sayur an dari pada daging. Di mana separuh dari piring lainnya kita isi dengan karbohidrat dan protein yang ada.  Nah, sudahkah dari kita yang melakukan hal yang satu ini untuk memenuhi " piring" kita sendiri di dalam memenuhi protein dan karbohidrat untuk tubuh kita masing- masing. Masih ada hal lainnyayang harus kita lakukan tentunya untuk makanan sehat selama pandemi. Kita telusuri selanjutnya supaya hidup kita lebih baik dan terjamin lebih baik. 

     Bila dari kita semuanya yang belum mengetahui bahwa sebagian dari tubuh kita terdiri dari cairan, mulai sekarang jangan sepelekan hal yang satu ini untuk memenuhi kebutuhan cairan di dalam tubuh kita agar jangan sampai kita terkena dehidrasi tentunya. Di dalam keseharian kita, kita perlu minum air putih 6-8 gelas per harinya. Jangan pernah sepelekan hal yang satu ini di dalam hidup kita sehari-harinya agar kita di dalam beraktifitas dapat lebih teratur dan bersemangat. Bagaimana kalau kita kurang cairan dan lupa minum atau banyak aktifitas di dalam hari itu akan tetapi kita sendiri lupa untuk mengkonsumsi cairan di dalam tubuh kita? Yang ada kita akan lemas di buatnya dan tidak dapat beraktifitas dengan baik. Karenanya jangan sampai kita sepelekan hal untuk minum air putih per harinya 6 sampai 8 gelas per hari. Dan hal yang perlu kita perhatikan juga adalah akan lebih baik kita tidak mengkonsumsi minuman mengandung gula seperti soda, minuman kemasan apalagi dan minuman lainnya yang mengandung tinggi gula di dalam kemasannya. Bisa jadi minuman siap saji seperti teh atau kopi akan tetapi kita tidak perlu menambahkan tambahan gula di dalam minuman kita sendiri. Mungkin akan terlihat akan susah bagi kita yang belum terbiasa akan pola hidup sehat tanpa kandungan gula. Akan tetapi bila kita sudah terbiasa hal ini akan terlihat biasa saja dan hidup kita akan lebih sehat tanpa kandungan gula. Mari kita hidup lebih sehat lagi senantiasa. 





yuran

Setiap hari keluarga dianjurkan makan campuran biji-bijian seperti gandum, jagung, dan beras, kacang-kacangan, serta perbanyak makan dan sayuran. Jangan lupa, lengkapi dengan beberapa makanan dari sumber hewani seperti daging, ikan, telur, dan susu. Pilih juga makanan gandum utuh seperti jagung yang belum diolah, millet, oat, gandum, dan beras merah. Bahan-bahan makanan ini kaya akan serat berharga yang bisa memberi rasa kenyang lebih lama. Sedangkan untuk makanan ringan, pilih sayuran mentah, buah segar, dan kacang tawar.

Comments