10 tips yang mudah dan nyaman di dalam mencari rumah baru kita.

Teman-teman pembaca sekalian terima kasih tetap setia menjadi pembaca di blog saya ya. Semoga kita bisa terus menjalin pertemanan dengan baik yang terjalin ya teman-teman. Tentunya setelah saya mencoba memperkenalkan diri sendiri sebagai seorang konsultan atau penasehat di bidang property. Di tulisan saya selanjutnya saya akan mencoba memberikan tips bagi teman-teman yang sedang dalam tahap membeli rumah baru. Tentunya harga rumah akan semakin meningkat sesuai dengan lahan yang ada yang sudah tidak terlalu banyak lagi saat-saat ini. Mencari rumah tentunya akan di sesuaikan dengan budjet dari teman-teman pembaca sekalian dari income atau pekerjaan yang sedang kita jalani saat ini. Apakah teman-teman saat ini bekerja sebagai karyawan atau karyawati di sebuah perusahaan atau pebisnis professional. Karena sudah barang tentu bagi kita yang sedang mencari rumah untuk pertama kalinya kita akan mengajukan KPR karena isunya akan sedikit memakan waktu. Di mana membeli rumah untuk pertama kalinya kalau kita sudah mengetahui tips akan mudah untuk di wujudkan. Saran saya adalah teman-teman mempelajari terlebih dahulu seluk beluk dari sistem KPR itu sendiri. Dengan mengetahui syarat atau seluk beluknya, persyaratan yang akan di perlukan di saat mengajukan aplikasi KPR dapat di siapkan dengan sebaik mungkin. Supaya teman-teman tidak penasaran saya akan membagikan tips yang di terapkan di saat kita akan membeli rumah dengan sistem KPR untuk rumah atau hunian kita yang pertama. Semoga berhasil dan lancar di dalam mencari rumah hunian kita masing-masing teman-teman pembaca sekalian. Teman-teman pembaca sekalian di dalam mencari rumah hunian kita terutama yang mencari rumah untuk pertama kalinya ada10 tips yang perlu kita lakukan di saat membeli rumah pertama kita. Tips yang paling penting dan wajib kita lakukan adalah sudah sebaiknya kita membersihka rekam jejak dari kredit kita masing-masing. Mengapa demikian kredit itu menjadi yang terpenting di dalam mengajukan KPR untuk rumah kita pertama. Karena dengan menjaga pola dari semua pembayaran tagihan kita masing-masing. Bank akan memperhitungkan dan melihat bagaimana alur pemakaian ( kartu ) kredit kita di keseharian kita. Coba sebelum kita mengajukan pengajuan KPR yang terpenting adalah 2 tahun sebelum pengajuan KPR kita akan di terima bank atau tidak. Jadi saran saya teman-teman di saat kita focus untuk membeli rumah atau hunian pertama kita, jangan terlalu banyak kita menuggak pembayaran untuk pembelian barang lainnya yang kurang penting. Diet dulu untuk hal-hal yang kurang penting, fokus pada pembelian barang-barang primer terlebih dahulu di banding kebutuhan sekunder dan tersier. Kebutuhan primer manusia itu meliputi sandang ( pakaian), Pangan ( makan ) dan papan ( Tempat tinggal). Sekedar saran saja jalani saja kebutuhan primer jangan terpengaruh kebutuhan sekunder dan tersier. Cukup pakai, cukup makan yang baik dan bergizi serta cukup dan layak tempat tinggal. Kalau kita yang bertujuan dari anak kost atau yang bosan tinggal di apartemen bertahun-tahun dan ingin mempunyai tempat tinggal dengan jerih sendiri. Tentukan tujuan teman-teman pembaca mulai dari sekarang jangan menunda berlanjut, sehingga yang ada kita akan semakin sulit untuk membeli rumah dengan budjet kita sendiri. Nah setelah kita tadi sudah bisa mencoba menjaga rekam jejak dari kredit kita masing-masing kita lanjut ke menjaga dari alur rekening kita. Yang artinya adalah jangan terlalu sering untuk memindahkan uang yang kita miliki ke rekening kita yang lainnyta. Di mana pihak bank akan detail dan menanyakan akan hal tersebut. Meskipun bukan tergolong isu yang besar akan tetapi ini bisa menjdi salah satu bahan pertimbangan terakhir di saat mengajukan KPR rumah kita tentunya. Saran saya adalah jika kita bertujuan untuk mengajukan pengagajuan membeli rumah denganKPR sebaiknya mulai dari sekarang kita menjaga alur rekening kita mulai dari sekarang supaya aman dan dapat di terima pengajuan dari bank yang kita ajukan KPR rumah kita. Semoga berhasil dan dapat mulai di lakukan tips ini teman-teman pembaca mulai dari sekarang. Tips yang pertama dan yang kedua yang saya bagikan lebih kepada teman-teman pembaca lebih kepada rekening bank kredit dan alur rekening tips yang ke-3 yang tidak kalah penting adalah tentunya kita harus memperhatikan dan mempertimbangkan besarnya uang muka atau DP dari jumlah nilai rumah yang sedang kita incar. Apakah 5 juta cukup dari dana kita atau dengan rumah “ mewah” tentunya ada yang DP nya mencapai 25 juta bahkan ratusan juta sampai 100 atau 200 juta. Sanggupkah kita untuk DP dari rumah yang sedang ingin kita ajukan KPR? Belilah sesuai dengan kebutuhan atau budget kita masing-masing, jangan sampai kesannya memaksakan sehingga kita harus bekerja lebih giat dan cerdas lagi. Dimana sebagai gambaran saja bahwa BI atau Bank Indonesia sudah memberikan kewenangan kepada pihak bank-bank yang ada di Indonesia untuk menentukan besarnya uang muka atau DP dari rumah yang sedang di pasarkan. Jika, kita mempunyi dana lebih, tentunya tidak ada salahnya untuk memaksimalkan DP. Di mana tujuannya adalah dengan memaksimalkan DP tentunya akan memperkecil angsuran dari rumah yang sedang kita ajukan dengan sistem KPR setiap bulannya. Dengan sistem seperti ini, akan memperingan angsuran rumah kita sendiri bukan teman-teman pembaca sekalian. Semoga teman-teman pembaca dapat mengikuti tips yang saya bagikan untuk mengajukan KPR rumah idaman teman-teman sekalian ya. Nah, tips selanjutnya yang ke-4 tentunya kita harus bisa mengantisipasi rekam jejak di dalam karir kita masing-masing. Artinya adalah kita harus berusaha sekonsisten mungkin di dalam pekerjaan yang sedang kita kerjakan untuk mengajukan KPR. Karena dengan jejak karir akan mempengaruhi sekali penilaian saat mengajukan KPR. Untuk memperbesar peluang pengajuan KPR sebaiknya kita tergabung di dalam suatu perusahaan minimal 2 tahun lamanya. Karena sering berpindah kerja dengan status karyawan yang tidak menentu akan mempengaruhi dan memperkecil peluang pengajuan KPR rumah idaman kita. Bagaimana teman-teman pembaca sekalian sudah konsistenkah kita masing-masing di dalam jejak karir kita di perusahaan kita bekerja? Coba check dan re-check kembali ya. Sebelum benar-benar mengajukan KPR, coba diskusikan terlebih dahulu dengan pihak bank. Hitung dengan seksama berapa besaran DP dan cicilan per bulan yang harus kamu bayar. Lalu jangan lupakan soal panjang tenor atau jangka waktu pelunasan kredit, karena ini juga akan mempengaruhi jumlah angsuran. Untuk tips ke-5 berhubungan dengan rekam jejak karir kita masing-masing di mana setelah kita yakin kita sudah berada di dalam suatu perusahaan minimal 2 tahun lamaya kita juga harus mengenali kondisi keungan kita sendiri sebelum mengajukan KPR. Akan lebih baik kita mendiskusikannya dengan pihak Bank di mana kita akan megajukan aplikasi KPR kita masing-masing. Buatlah ilustrasi serta menghitung dengan cermat berapa besarnya DP serta cicilah per bulan yang harus kita bayar. Tentunya jangan sampai kita lupa tenor atau jangka waktu dari waktu pelunasan kredit rumah idaman kita. Karena hal itu akan mempengaruhi dari jumlah angsuran yang akan kita bayar. Semoga teman-teman pembaca paham dari tips yang saya coba share dan bagikan ya. Teman-teman kita sudah sampai tips di tengah jalan tetap konsisten ya teman-teman pembaca sekalian supaya proses pengajuan aplikasi KPR kita bisa terjalin dengan baik. Yang perlu kita lakukan adalah bukan hanya dana dan DP juga angsuran yang harus kita pikirkan. Jangan lupa untuk menyisihkan dana untuk membeli rumah yang akan kita beli di saat rumah yang akan kita beli sifatnya unfurnished ataupun semi furnished. Tentunya tidak mungkin kita tidak mungkin menjalani kehidupan dengan rumah kosong kita sendiri tentunya. Akan senang jika kita menempati rumah kita dengan perabotan yang sudah kita isi sedemikian rupa. Kalau kita sudah memprioritaskan untuk membeli isi rumah yang kita perlukan, tentunya akan lebih baik untuk membuat list dari perabotan barang-barang yang akan kita beli. Semoga berguna tips yang saya share berikut ini jika ada yang perlu saya bantu sebisa dan sebaik mungkin akan saya coba bantu teman-teman pembaca sekalian. Teman-teman setelah kita mencoba me-list perabotan mana saja nantinya yang akan kita beli mulai dari living room kah, atau kah dari kitchen, dining room atau dari sisi kamar mana yang akan kita prioritaskan untuk kita isi terlebih dahulu. Nah, bagi teman- teman pembaca yang banyak menggunakan hunian secara online langkah selanjutnya adalah tentunya kita sebaiknya melakukan survey terhadap lingkungan sekitar di mana akan kita tempati nantinya. Survey seperti apa tempat tinggal kita nantinya dari mulai lingkungan penunjang apa saja yang tersedia di sekeliling apa ada sekolah atau tempat pendidikan, rumah sakit, tempat perbelanjaan dan supermarket seperti indomaret, alfamaret, indo maret dan lain sebagainya. Sehingga hal-hal ini nantinya yang akan menunjang sepenuhnya kehidupan kita nanti nya di tempat hunian kita sendiri. Setelah kita melakukan survey terhadap rumah yang akan kita huni dari penunjang sekeliling hunian kita mulai dari rumah sakit , tempat perbelanjaan dan tempat pendidikan untuk buah hati kita misalnya. Tentunya kita memilih rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan budjet kita yang kita miliki. Tentunya semua orang mendambakan untuk tinggal di rumah yang besar nan mewah sesuai dengan keinginan mereka sendiri. Tetapi di saat kita me Teman-teman pembaca sekalian terima kasih tetap setia menjadi pembaca di blog saya ya. Semoga kita bisa terus menjalin pertemanan dengan baik yang terjalin ya teman-teman. Tentunya setelah saya mencoba memperkenalkan diri sendiri sebagai seorang konsultan atau penasehat di bidang property. Di tulisan saya selanjutnya saya akan mencoba memberikan tips bagi teman-teman yang sedang dalam tahap membeli rumah baru. Tentunya harga rumah akan semakin meningkat sesuai dengan lahan yang ada yang sudah tidak terlalu banyak lagi saat-saat ini. Mencari rumah tentunya akan di sesuaikan dengan budjet dari teman-teman pembaca sekalian dari income atau pekerjaan yang sedang kita jalani saat ini. Apakah teman-teman saat ini bekerja sebagai karyawan atau karyawati di sebuah perusahaan atau pebisnis professional. Karena sudah barang tentu bagi kita yang sedang mencari rumah untuk pertama kalinya kita akan mengajukan KPR karena isunya akan sedikit memakan waktu. Di mana membeli rumah untuk pertama kalinya kalau kita sudah mengetahui tips akan mudah untuk di wujudkan. Saran saya adalah teman-teman mempelajari terlebih dahulu seluk beluk dari sistem KPR itu sendiri. Dengan mengetahui syarat atau seluk beluknya, persyaratan yang akan di perlukan di saat mengajukan aplikasi KPR dapat di siapkan dengan sebaik mungkin. Supaya teman-teman tidak penasaran saya akan membagikan tips yang di terapkan di saat kita akan membeli rumah dengan sistem KPR untuk rumah atau hunian kita yang pertama. Semoga berhasil dan lancar di dalam mencari rumah hunian kita masing-masing teman-teman pembaca sekalian. Teman-teman pembaca sekalian di dalam mencari rumah hunian kita terutama yang mencari rumah untuk pertama kalinya ada10 tips yang perlu kita lakukan di saat membeli rumah pertama kita. Tips yang paling penting dan wajib kita lakukan adalah sudah sebaiknya kita membersihka rekam jejak dari kredit kita masing-masing. Mengapa demikian kredit itu menjadi yang terpenting di dalam mengajukan KPR untuk rumah kita pertama. Karena dengan menjaga pola dari semua pembayaran tagihan kita masing-masing. Bank akan memperhitungkan dan melihat bagaimana alur pemakaian ( kartu ) kredit kita di keseharian kita. Coba sebelum kita mengajukan pengajuan KPR yang terpenting adalah 2 tahun sebelum pengajuan KPR kita akan di terima bank atau tidak. Jadi saran saya teman-teman di saat kita focus untuk membeli rumah atau hunian pertama kita, jangan terlalu banyak kita menuggak pembayaran untuk pembelian barang lainnya yang kurang penting. Diet dulu untuk hal-hal yang kurang penting, fokus pada pembelian barang-barang primer terlebih dahulu di banding kebutuhan sekunder dan tersier. Kebutuhan primer manusia itu meliputi sandang ( pakaian), Pangan ( makan ) dan papan ( Tempat tinggal). Sekedar saran saja jalani saja kebutuhan primer jangan terpengaruh kebutuhan sekunder dan tersier. Cukup pakai, cukup makan yang baik dan bergizi serta cukup dan layak tempat tinggal. Kalau kita yang bertujuan dari anak kost atau yang bosan tinggal di apartemen bertahun-tahun dan ingin mempunyai tempat tinggal dengan jerih sendiri. Tentukan tujuan teman-teman pembaca mulai dari sekarang jangan menunda berlanjut, sehingga yang ada kita akan semakin sulit untuk membeli rumah dengan budjet kita sendiri. Nah setelah kita tadi sudah bisa mencoba menjaga rekam jejak dari kredit kita masing-masing kita lanjut ke menjaga dari alur rekening kita. Yang artinya adalah jangan terlalu sering untuk memindahkan uang yang kita miliki ke rekening kita yang lainnyta. Di mana pihak bank akan detail dan menanyakan akan hal tersebut. Meskipun bukan tergolong isu yang besar akan tetapi ini bisa menjdi salah satu bahan pertimbangan terakhir di saat mengajukan KPR rumah kita tentunya. Saran saya adalah jika kita bertujuan untuk mengajukan pengagajuan membeli rumah denganKPR sebaiknya mulai dari sekarang kita menjaga alur rekening kita mulai dari sekarang supaya aman dan dapat di terima pengajuan dari bank yang kita ajukan KPR rumah kita. Semoga berhasil dan dapat mulai di lakukan tips ini teman-teman pembaca mulai dari sekarang. Tips yang pertama dan yang kedua yang saya bagikan lebih kepada teman-teman pembaca lebih kepada rekening bank kredit dan alur rekening tips yang ke-3 yang tidak kalah penting adalah tentunya kita harus memperhatikan dan mempertimbangkan besarnya uang muka atau DP dari jumlah nilai rumah yang sedang kita incar. Apakah 5 juta cukup dari dana kita atau dengan rumah “ mewah” tentunya ada yang DP nya mencapai 25 juta bahkan ratusan juta sampai 100 atau 200 juta. Sanggupkah kita untuk DP dari rumah yang sedang ingin kita ajukan KPR? Belilah sesuai dengan kebutuhan atau budget kita masing-masing, jangan sampai kesannya memaksakan sehingga kita harus bekerja lebih giat dan cerdas lagi. Dimana sebagai gambaran saja bahwa BI atau Bank Indonesia sudah memberikan kewenangan kepada pihak bank-bank yang ada di Indonesia untuk menentukan besarnya uang muka atau DP dari rumah yang sedang di pasarkan. Jika, kita mempunyi dana lebih, tentunya tidak ada salahnya untuk memaksimalkan DP. Di mana tujuannya adalah dengan memaksimalkan DP tentunya akan memperkecil angsuran dari rumah yang sedang kita ajukan dengan sistem KPR setiap bulannya. Dengan sistem seperti ini, akan memperingan angsuran rumah kita sendiri bukan teman-teman pembaca sekalian. Semoga teman-teman pembaca dapat mengikuti tips yang saya bagikan untuk mengajukan KPR rumah idaman teman-teman sekalian ya. Nah, tips selanjutnya yang ke-4 tentunya kita harus bisa mengantisipasi rekam jejak di dalam karir kita masing-masing. Artinya adalah kita harus berusaha sekonsisten mungkin di dalam pekerjaan yang sedang kita kerjakan untuk mengajukan KPR. Karena dengan jejak karir akan mempengaruhi sekali penilaian saat mengajukan KPR. Untuk memperbesar peluang pengajuan KPR sebaiknya kita tergabung di dalam suatu perusahaan minimal 2 tahun lamanya. Karena sering berpindah kerja dengan status karyawan yang tidak menentu akan mempengaruhi dan memperkecil peluang pengajuan KPR rumah idaman kita. Bagaimana teman-teman pembaca sekalian sudah konsistenkah kita masing-masing di dalam jejak karir kita di perusahaan kita bekerja? Coba check dan re-check kembali ya. Sebelum benar-benar mengajukan KPR, coba diskusikan terlebih dahulu dengan pihak bank. Hitung dengan seksama berapa besaran DP dan cicilan per bulan yang harus kamu bayar. Lalu jangan lupakan soal panjang tenor atau jangka waktu pelunasan kredit, karena ini juga akan mempengaruhi jumlah angsuran. Untuk tips ke-5 berhubungan dengan rekam jejak karir kita masing-masing di mana setelah kita yakin kita sudah berada di dalam suatu perusahaan minimal 2 tahun lamaya kita juga harus mengenali kondisi keungan kita sendiri sebelum mengajukan KPR. Akan lebih baik kita mendiskusikannya dengan pihak Bank di mana kita akan megajukan aplikasi KPR kita masing-masing. Buatlah ilustrasi serta menghitung dengan cermat berapa besarnya DP serta cicilah per bulan yang harus kita bayar. Tentunya jangan sampai kita lupa tenor atau jangka waktu dari waktu pelunasan kredit rumah idaman kita. Karena hal itu akan mempengaruhi dari jumlah angsuran yang akan kita bayar. Semoga teman-teman pembaca paham dari tips yang saya coba share dan bagikan ya. Teman-teman kita sudah sampai tips di tengah jalan tetap konsisten ya teman-teman pembaca sekalian supaya proses pengajuan aplikasi KPR kita bisa terjalin dengan baik. Yang perlu kita lakukan adalah bukan hanya dana dan DP juga angsuran yang harus kita pikirkan. Jangan lupa untuk menyisihkan dana untuk membeli rumah yang akan kita beli di saat rumah yang akan kita beli sifatnya unfurnished ataupun semi furnished. Tentunya tidak mungkin kita tidak mungkin menjalani kehidupan dengan rumah kosong kita sendiri tentunya. Akan senang jika kita menempati rumah kita dengan perabotan yang sudah kita isi sedemikian rupa. Kalau kita sudah memprioritaskan untuk membeli isi rumah yang kita perlukan, tentunya akan lebih baik untuk membuat list dari perabotan barang-barang yang akan kita beli. Semoga berguna tips yang saya share berikut ini jika ada yang perlu saya bantu sebisa dan sebaik mungkin akan saya coba bantu teman-teman pembaca sekalian. Teman-teman setelah kita mencoba me-list perabotan mana saja nantinya yang akan kita beli mulai dari living room kah, atau kah dari kitchen, dining room atau dari sisi kamar mana yang akan kita prioritaskan untuk kita isi terlebih dahulu. Nah, bagi teman- teman pembaca yang banyak menggunakan hunian secara online langkah selanjutnya adalah tentunya kita sebaiknya melakukan survey terhadap lingkungan sekitar di mana akan kita tempati nantinya. Survey seperti apa tempat tinggal kita nantinya dari mulai lingkungan penunjang apa saja yang tersedia di sekeliling apa ada sekolah atau tempat pendidikan, rumah sakit, tempat perbelanjaan dan supermarket seperti indomaret, alfamaret, indo maret dan lain sebagainya. Sehingga hal-hal ini nantinya yang akan menunjang sepenuhnya kehidupan kita nanti nya di tempat hunian kita sendiri. Setelah kita melakukan survey terhadap rumah yang akan kita huni dari penunjang sekeliling hunian kita mulai dari rumah sakit , tempat perbelanjaan dan tempat pendidikan untuk buah hati kita misalnya. Tentunya kita memilih rumah yang sesuai dengan kebutuhan dan budjet kita yang kita miliki. Tentunya semua orang mendambakan untuk tinggal di rumah yang besar nan mewah sesuai dengan keinginan mereka sendiri. Tetapi di saat kita membeli rumah pertama kita dengan sistem KPR tentu kita harus bijaksana memilih sesuai dengan kebutuhan kita. Yang perlu kita ingat adalah bukanlah rumah yang besar dan mewah tersebut jika rumah tersebut tidak termasuk di dalam kategori budget KPR kita yang kita miliki. Lebih baik memilih dengan bijaksana yang sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing. Hal itu akan lebih menentramkan diri dan batin kita untuk melunasi KPR yang akan kita bayar nantinya. Jadi teman-teman pembaca sekalian pilihlah rumah yang sesuai dengan kebutuhan kita ya bukan hanya sekedar keinginan sendiri. Nah, teman-teman pembaca kita tinggal 2 langkah terakhir tips untuk membeli rumah hunian baru kita yang pertama. Tentunya di dalam membeli rumah kita masing-masing yang harus kita perhatikan tentunya kita harus membaca kontrak dengan seksama dan cermat. Di mana kontrak tersebut bisa berupa surat-surat atau dokumen penting dari bank atau agen penjual rumah kita sendiri. Bacalah dengan cermat kontrak tersebut, bila ada istilah yang tidak di mengerti segeralah menanyakan sehingga semuanya jelas dan bisa di pahami dan tidak ada mis komunikasi antara kedua pihak. Jangan sampai terjadi penipuan dan hal yang tidak di inginkan antara ke dua belah pihak. Sudah sepatutnya sebagai pembeli rumah kita membaca kontrak dengan baik dan cermat. Kita sampai ke tips yang terakhir untuk membeli rumah kita yang bisa jadi kita indahkan saat mencari rumah atau hunian kita sendiri. Yang mana biasanya kita membeli atau mencari rumah dengan faktor emosional belaka. Jangan sepelekan hal ini sebelah mata saja, yang bisa saja tidak kalah penting dari tips lainnya. Perhatikan barang yang kita beli adalah rumah – asset yang sangat penting dan berharga bagi kehidupan kita nantinya. Jadi sebaik mungkin usahakan untuk jangan sampai memakai emosinal saja. Kita harus memilih rumah dengan sangat cermat antara rumah yang satu dengan yang lainnya. Mending kita tidak jadi membeli rumah karena kita belum sreg atau yakin akan hunian kita sendiri. Daripada ke depannya menimbulkan hal-hal yang bertentangan dengan diri kita sendiri. Cermatlah di dalam membeli rumah kita sendiri. Itulah 10 tips yang bisa saya coba share dan sampaikan kepada teman-teman sekalian di dalam mencari hunian tempat tinggal kita sendiri. Semoga bermanfaat dan berguna di dalam mencari hunian tempat tinggal sendiri sehingga kita mendapat tempat atau hunian idaman sesuai impian dan budjet kita masing-masing. mbeli rumah pertama kita dengan sistem KPR tentu kita harus bijaksana memilih sesuai dengan kebutuhan kita. Yang perlu kita ingat adalah bukanlah rumah yang besar dan mewah tersebut jika rumah tersebut tidak termasuk di dalam kategori budget KPR kita yang kita miliki. Lebih baik memilih dengan bijaksana yang sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing. Hal itu akan lebih menentramkan diri dan batin kita untuk melunasi KPR yang akan kita bayar nantinya. Jadi teman-teman pembaca sekalian pilihlah rumah yang sesuai dengan kebutuhan kita ya bukan hanya sekedar keinginan sendiri. Nah, teman-teman pembaca kita tinggal 2 langkah terakhir tips untuk membeli rumah hunian baru kita yang pertama. Tentunya di dalam membeli rumah kita masing-masing yang harus kita perhatikan tentunya kita harus membaca kontrak dengan seksama dan cermat. Di mana kontrak tersebut bisa berupa surat-surat atau dokumen penting dari bank atau agen penjual rumah kita sendiri. Bacalah dengan cermat kontrak tersebut, bila ada istilah yang tidak di mengerti segeralah menanyakan sehingga semuanya jelas dan bisa di pahami dan tidak ada mis komunikasi antara kedua pihak. Jangan sampai terjadi penipuan dan hal yang tidak di inginkan antara ke dua belah pihak. Sudah sepatutnya sebagai pembeli rumah kita membaca kontrak dengan baik dan cermat. Kita sampai ke tips yang terakhir untuk membeli rumah kita yang bisa jadi kita indahkan saat mencari rumah atau hunian kita sendiri. Yang mana biasanya kita membeli atau mencari rumah dengan faktor emosional belaka. Jangan sepelekan hal ini sebelah mata saja, yang bisa saja tidak kalah penting dari tips lainnya. Perhatikan barang yang kita beli adalah rumah – asset yang sangat penting dan berharga bagi kehidupan kita nantinya. Jadi sebaik mungkin usahakan untuk jangan sampai memakai emosinal saja. Kita harus memilih rumah dengan sangat cermat antara rumah yang satu dengan yang lainnya. Mending kita tidak jadi membeli rumah karena kita belum sreg atau yakin akan hunian kita sendiri. Daripada ke depannya menimbulkan hal-hal yang bertentangan dengan diri kita sendiri. Cermatlah di dalam membeli rumah kita sendiri. Itulah 10 tips yang bisa saya coba share dan sampaikan kepada teman-teman sekalian di dalam mencari hunian tempat tinggal kita sendiri. Semoga bermanfaat dan berguna di dalam mencari hunian tempat tinggal sendiri sehingga kita mendapat tempat atau hunian idaman sesuai impian dan budjet kita masing-masing.

Comments