Hipertensi dan penanggulangannya bersama dengan OMRON

        

     Hipertensi dan penanggulangannya bersama dengan OMRON 

    Jika berbicara tentang penyakit hipertensi ini sering kalimasyarakat Indonesia merasa ketakutan sendiri karena yang ada di benak mereka penyakit ini adalah penyakit yang mematikan dan belum tau mengobatinya yang benar seperti apa. Karenanya untuk memperbaiki pemikiran masyarakat yang masih keliru ini OMRON bekerja sama dengan INASH mengahdirkan press conference untuk merubah persepsi masyarakat yang keliriu sekaligus menekan angka pengidap hipertensi untuk lebih sedikit di kemudian harinya.  Oleh karena itu OMRON selaku perusahaan yang mensupport dengan yayasan INAsh mencoba memberikan gambaran tentang kesehatan bertitik belakang tentang hipertensi dan cara-cara penanggulangannya. Acara press-conference kali ini bertempat di hotel Fairmount,Senayan. Hari itu Senin tanggal 22 Mei. Para blogger pun berkumpul di depan. Ada tiga nara sumber yang akan menjadi pembicara yang akan dihadirkan hari itu. Dua di antaranya dokter yang ahli di bidangnya dan satu dari mereka pria berkebangsaan Jepang yaitu chief marketing dari pihak sponsor acara ini OMRON. Tujuan dari acara press conference hari itu tak lain untuk menyadarkan generasi milenial agar semakin sadar akan bahaya hipertensi ini sendiri. Karenanya PT. INASH selaku pihak sponsor berusaha men
                                   3 nara sumber press conference OMRON 

sosialisasikan perspektif masyarakat pada umumnya. Pada kesempatan ini pun OMRON bercita-cita mengurangi penyakit stroke dan serangan jantung lewat program project Zero yang dimilikinya. 

      Project ZERO yang dimaksud disini artinya tidak ada lagi insiden serangan jantung dan stroke. Terlihat di sini OMRON sangat menunjukkan kepeduliannya dari kesehatan masyarakat Indonesia, yang mana mereka dapat hidup lebih sehat dan berumur lebih panjang lagi. Teknologi ini dapat mempermudah generasi milenial untuk mengontrol kesehatan mereka lebih baik lagi, termasuk salah satunya yang paling mudah adalah memeriksa tekanan darah secara rutin.

      Penjelasan yang umum  oleh pembicara pertama yang dibawakan oleh dokter Yuda Turana SpS, dari ketua umum Indonesian Society of hypertension dimana dari 10 juta orang yang meninggal di dunia dikarenakan penyakit hipertensi yang menjadi penyebab kematian terbesar di dunia. Ironisnya setengah dari pengidap hypertensi tersebut meninggal tanpa tahu bahwa mereka sebenarnya mengidap penyakit tersebut. Dipaparkan lanjut oleh dokter Yuda bahwa sangat penting untuk selalu memeriksakan tekanan darah kita masking-masing secara rutin paling tidak satu minggu satu kali. Tujuan dari pemeriksaan darah agar kita dapat membantu data historis darah kita agar dokter dapat melakukan diagnosis dan tindakan yang tepat pula.

        Masyarakat bergerak dengan cepat dan dinamisnya termasuk pola makanan kita. Padahal kesehatan kita dipengaruhi oleh faktor dan gaya hidup kita. Pastinya gaya hidup kita yang tidak sehat menyebabkan masyarakat memilki resiko mengidap hypertensi yang lebih besar pula. Karenanya pembicara yang kedua yaitu dokter Tunggul Destumorang akan mencoba menjelaskannya lebih lanjut. Dimana dijelaskan lebih detail apakah hipertensi dan diabetes adalah dua penyakit yang sama? Lalu bagaimana caranya mengendalikan tekanan darah tinggi kita? Dokter Tunggul karenanya menyarankan agar massing-masing dari kita memiliki tindakan preventif tersendiri dari penyakit yang mematikan ini. Banyak cara yang dapat dilakukan tentunya dengan menjaga pola hidup, oleh raga yang teratur dan yang lain. Cara lain yang dapat pula dilakukan adalah dengan metode APBM yaitu apakah benar tekanan darah kita panda standar normal atau tidak. 

      Sampailah pada pembicara yang terakir pada acara press conference tentang hipertensi kali ini yaitu wakil dari OM|RON Group sendiri bapak Yoshiaki Nisibuya selaku marketing manager OMRON healthcare. Disampaikan lebih lanjut karena pengalamannya di bidang kesehatan selama kurang lebih 13 tahun. Hal yang disampaikan oleh beliau kurang lebih sama adanya dengan yang disampaikan dari dua pembicara sebelumnya yaitu hipertensi masih sangatlah rawan bagi masyarakat Indonesia pada umumnya yang menjadi faktor pemicu penyakit jantung dan pembuluh darah. Karena OMRON peduli dengan kesehatan maka OMRON berkolaborasi dengan INAsh menyumbangkan 500 unit alat tensi tekanan darah. 

   Kesimpulan yang dapat ditarik dari press conference kali ini menitik beratkan dimana baik dari generasi milenial maupun dari generasi mid-life harus peduli dan sigap akan masalah kesehatan mereka masing-masing. Sehingga di kemudian hari penyakit rawan hipertensi yang  disampaikan oleh ketiga pembicara dapat ditekan angkanya tentunya dengan cara memeriksakan tekanan darah kita masing-masing dengan teratur. 

      


                                         Sebagian peserta Blogger cihuy

                                 |Omron automatic blood pressure    


     

Comments

  1. Gaya hidup sehat untuk mencegah hipertensi dan ukur tekanan darah di rumah lebih menunjukkan hasil sebenarnya yaa :)

    ReplyDelete
  2. Penting sekali nihh untuk disimak

    ReplyDelete
  3. Penting sekali nihh untuk disimak

    ReplyDelete
  4. Nice info. Sdh seharusnya orang muda berpetan dalam pertanian.

    ReplyDelete

Post a Comment